Sore,
Ini
kali kedua aku mengirimkan surat ini padamu, seseorang yang mengagnggapku denial dan menyuruhku untuk segera
berpindah. Oh, memang kamu tidak secara langsung memaksaku untuk melupakanmu,
namun kalimat “yang sudah terjadi ya sudahlah, tidak perlu disesali maupun
diungkit lagi’ itu membuatku mengerti. Kita memang telah berakhir, bahkan
sebelum aku memulai. Kita baru berjalan menuju pangkal, yang menurutmu itu
ujung. Aku tahu, semua sudah berakhir ketika aku baru membuka hati.
Aku
memang terlambat dan cukup menyesal. Menyia-nyiakanmu dalam waktu yang cukup
lama adalah sebuah kesalahan. Aku layak untuk diusir, aku pun paham. Namun bisakah
engkau masih menyisakan ruang kosong untukku ? bukan, bukan sebagai seseorang
yang istimewa. Hanya sebuah tempat seperti temanmu yang lain, ya temanmu tidak
lebih. Aku berjanji untuk mencukupkan porsi sebagai teman. Itupun kalau memang
kamu berkenan. Sungguh, aku tidak akan merengek lagi. Tidak akan memintamu
membuat mie goreng ijo yang selalu aku utarakan, atau tidak akan ngeyel lagi. Aku berjanji akan menjadi
teman yang penurut.
Dan
memang benar kan, aku menjadi penurut selama ini ? penurut! Melihatmu dengan
senyum ketika engkau mampu mengubah bulan November gelapmu menjadi movember. Ya,
engkau menemukan seseorang yang baru. Menggantikanku direlung hatimu. Aku bahagia,
walau hanya sebatas kata. Ada sesak disana, mengalir merana. Aku memang tidak
mempunyai hak lagi atasmu apalagi setelah kalian mengikrarkan hubungan kalian
didepanku. Kamu tahu ? ada tangkai yang patah bila kamu mendengar dengan
seksama.
Kamu
berkata akan menjaganya sepenuh hati, tidak akan mengulangi kesalahan untuk
kedua kalinya. Katamu juga dia berbeda. Dia dewasa, dia mengerti segalanya. Dia
dia dia dia dia……...sepertinya dia mampu mebuatmu terpesona. Dan memaksaku
menjauhimu dengan segera. Ah aku tau, porsiku hanya teman. Teman. Ingat itu!
Mungkin
memang Movember buatmu, tapi aku tetap menganggapnya sebagai November. Bulan aku
dilahirkan di bumi, dan juga bulan aku harus berdiri sendiri.
terimakasih, suka juga sama komentarnya :)
BalasHapus